Seperti orang-orang umumnya, seorang business owner juga memiliki waktu dan energi yang terbatas. Oleh sebab itu, kemampuan Anda sebagai pengusaha dalam mengelola waktu akan membuat perbedaan besar:
Akankah Anda jadi pengusaha yang sekedar menyelesaikan pekerjaan dan membereskan masalah? Atau akankah Anda jadi pengusaha yang memiliki prestasi hebat dalam dan melalui bisnis yang Anda pimpin?
Dalam kondisi mana pun Anda saat ini terkait manajemen waktu, Ide-Bisnis.com merangkum lima hal yang dilakukan dan disarankan Coach Danny dari the John Maxwell Team:
1. Lakukan Pekerjaan Anda dengan Excellence
Milikilah komitmen untuk menghasilkan hal-hal yang excellence melalui pekerjaan Anda, bahkan dalam hal-hal kecil sekali pun. Komitmen Anda tersebut akan menjadi teladan kerja bagi tim Anda, dan membangun kredibilitas bisnis Anda di mata customer. Tanyakan pada diri Anda: Apa yang akan dilakukan kompetitor saya untuk mengalahkan saya di area ini?
2. Review To-Do List Anda Setiap Hari
Kelola kembali fokus Anda per hari dengan cara memahami pekerjaan-pekerjaan yang perlu Anda selesaikan. Mereview dan menulis ulang to-do list Anda bisa membantu Anda melihat solusi baru untuk masalah yang lama. Dan bila to-do list Anda terlalu panjang, Coach Danny menyarankan memilih maksimal 6 fokus:
- 3 hal yang wajib segera diselesaikan hari itu, dan
- 3 hal yang baik bila bisa diselesaikan hari itu juga
Fokus 3-3 di atas akan membawa Anda mengerjakan pekerjaan Anda dengan rute yang lebih ringkas, dan memberikan Anda energi yang terfokus untuk menyelesaikannya lebih cepat dari perkiraan Anda.
[callout]Minggu lalu, saya memiliki lebih dari 30 hal yang perlu diselesaikan. Ambisi saya ingin menyelesaikan seluruhnya secepatnya. Namun, saya terjebak menunda lama untuk memulai melakukannya.
Tips kedua ini membantu saya mengelola waktu dengan baik. Saya memilih 3 hal yang wajib diselesaikan sebelum makan siang, dan 3 hal untuk dikerjakan di sorenya. Fokus 3-3 membuat saya menyelesaikan 6 hal tersebut bahkan sebelum jam makan siang.
Saya telah membuktikan bahwa tips ini berfungsi. Maukah Anda mencobanya hari ini? – Coach Danny[/callout]
3. Cek email atau pesan singkat Anda secara berkala
Tentukan interval yang jelas tentang kapan Anda akan mengecek dan merespon email, whatsapp, telepon dan sebagainya – termasuk pertanyaan-pertanyaan dari tim Anda. Bila Anda telah memiliki sekretaris atau asisten yang bisa Anda percaya, Anda bisa memintanya memfilter email dan pesan-pesan untuk Anda: yang mana yang prioritas, dan mana yang junk-mail. Fokus berarti Anda melakukan satu hal di satu waktu, dan menyelesaikannya dengan baik.
PS: Sudah tahu harga waktu Anda sebagai pengusaha?
[button href=”https://ide-bisnis.com/saat-bisnis-sedang-sepi/” primary=”true” centered=”true” newwindow=”true”]Baca juga: Saat Bisnis Sedang Sepi[/button]
4. Tutup Pintu Kantor Anda
Setiap business owner memiliki dua pilihan terkait waktu:
- Menghabiskannya dengan hal-hal rutin yang tidak ada habisnya
- Menggunakannya untuk meningkatkan cara/sistem kerja sehingga lebih efektif dan efisien.
Yang pertama disebut working in the business, atau bekerja dalam rutinitas bisnis; yang akhirnya membuat Anda terjebak dalam busyness seperti seekor hamster yang terjebak dalam roda yang berputar terus menerus. Yang kedua disebut working on the business, dimana Anda mengambil waktu untuk membuat sistem bisnis Anda lebih baik, lebih improved dan lebih efisien.
Menutup pintu kantor Anda dan memberitahu tim untuk tidak mengganggu Anda selama 50-120 menit akan membuat Anda fokus memikirkan strategi peningkatan bisnis Anda. Anda akan takjub dengan hasilnya: rasa tenang dan produktivitas yang meningkat berkat waktu working on the business yang sepenuhnya fokus dan tidak terinterupsi.
[callout]Standar waktu untuk ‘working on your business’ menurut saya adalah 4 jam dalam seminggu, atau 1 jam dalam sehari.
Saya yakin bahwa menutup pintu dan fokus untuk 50-60 menit sehari tidak akan membuat Anda kehilangan kesempatan baik dalam bisnis; malah akan membuat Anda jadi lebih sensitif membedakan kesempatan yang benar-benar baik dari yang sekedar tampak baik. – Coach Danny[/callout]
5. Gunakan Alat Bantu untuk Membuat Anda Mudah Mengingat
Salah satu kunci produktivitas pengusaha adalah saat ia tahu kemana ia perlu merujuk untuk mengingat apa yang perlu ia lakukan. Maksudnya di sini adalah: temukan dan gunakan alat bantu yang paling cocok untuk Anda mengingat pekerjaan Anda. Dan jangan terlalu banyak variasi alat, atau terlalu banyak diubah-ubah caranya.
Sebagai contoh: ada pengusaha muda yang menggunakan satu buku catatan khusus untuk mengingat apa yang perlu ia lakukan; sementara ada pengusaha lain yang menggunakan smartphone, buku, kertas, laptop, whatsapp, foto dan banyak hal lain untuk mengingat apa yang perlu ia lakukan.
Pengusaha dengan satu buku catatan khusus jauh lebih produktif dibandingkan pengusaha dengan beragam alat bantu. Mungkin karena pengusaha yang kedua tersebut perlu waktu mengingat-ingat dimana ia mencatat pengingatnya.
Talk-It Over
Judul artikel ini adalah Most Important Now, atau yang paling penting. Bagaimana kalau Anda mencoba membacanya saat mendapat interupsi yang menghalangi Anda dari fokus meningkatkan bisnis Anda hari ini?
[shareable]Most Important Now: Hanya yang paling penting perlu aku perhatikan saat ini[/shareable]
Dan alamilah kepuasan saat Anda menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan Anda dengan excellence dan melihat bisnis Anda lebih terkendali karena Anda proaktif mengendalikannya – melalui kendali waktu yang disengaja.
Selamat mencoba!
